Kamis, 29 Desember 2016

Must to do

Abs dskusi, setiap org wjib merangkum dr hsl dskusi

Setiap magang harus baca buku 3 hari sekali dan dibuat resensi. Resensi di publish di blogspot.

Iht usaha: mb fitri
Iht video: ijti,

Buku magang (siapkan)
Catat setiap hari magang berproses
Terbitan, kelakuan, kehadiran,

Buat daftar absen magang per angkatan

Setiap kegiatan proses apa saja yang sudah dicapai

And if you do not want to see me again i would understand

Syukurlah

Senin, 26 Desember 2016

Sebelum Tahun Berganti Lagi

Yah apapun itu
Aku tetap kalah
Dalam berbagai hal

Kosidahan tidak bisa disatukan dengan nyanyian rohani kudus
Lantunan ayat suci quran tidak bisa di kolab dengan pujian untuk yesus
Dan pembabtisan tidak bisa dirayakan dengan pemotongan kambing yang kita kenal dengan aqiqah
Toleransi sah-sah saja
Namun memahami batas lebih perlu
Karena kalau kita percaya Tuhan ialah satu dan tak menduplikat diriNya, maka biarlah iman yang bertindak
Sebagai eksekutor segenap djiwa dan raga

Aku lelah bernegosiasi dengan pikiran
Dan menertawai hidup

Mungkin mereka lupa aku juga manusia
Yang takut mati
Juga takut hidup

Negeri Yang Jenaka

Negeri sejuta kelakar. Klakson bus saja bisa sebegitu efeknya.

Saya Tidak Benci Soeharto, Saya Benci Perbuatannya

Manifesto

Sentimentil

Rezim baru berdiri di atas darah dan dusta

Rangkaian Kabar Dusta

Srikandi Lubang Buaya

Penganut Komunis Garis Keras

Tarian Harum Bunga

Sabtu, 24 Desember 2016

Kl dtny km bnc sm org kek apa, sm yg tbtb bkn suasana jd kaku. It sy bnc bgt. Tp dsaat it aja sih

Sy iri sm mb. Mb it ad d tekno imannya smkin bgus. G ky sy yg kbalikannya. Smnjk org kyk mba punah d teknokra, udh g ada lg warning2 sadis ttg mahram d teknokra. Ya biasalah mb, kl ak yg ngmg pst dkira brcanda. Beda kl mb yg ngomong pst ddegerin. Smg sukses y mb sm karya2nya. Maaf sy ngga bs nmenin mb d thn terakhir mb. Maaf sy gbs dgrn keluh ksh mb sm anak tekno spy emosi mba stabil lagi. Mgkny ank tekno byk yg blg mba mudian mgkn krn g ad aku kl y.

Mercusuar di balik kabut berkata
Ada baiknya kau balik arah
Menghapus jejak di atas jalan berliku
Termasuk dalam memori

Kulihat kembali mereka
Termasuk telapak kaki yang berdarah
Adakah satu diantara mereka yang bertanya?

Jangan tempatkan saya diposisi sejatuh tersebut. Tidakkah kalian mengerti saya lelah? Memuai janji yang bahkan saya sendiri tak sadar mengucapkannya.

Hujan dan Petrichor

Misa Natal

Kenapa Saya Harus Menikah?

Jumat, 23 Desember 2016

Tdk perlu berfantasi terlalu jauh

Kenapa marsha jadi berubah gitu? Abis nelen ekstasi 1 kg atau kepalanya abis kepentak tronton? Jadi haru gini lihat petpisahannya dengan beruang.

Desember

Karena aku selalu suka sehabis hujan di bulan Desember
Di bulan Desember

Selalu ada yang bernyanyi dan berelegi
Di balik awan hitam

Bnayak hal yg tdk bs sy jlskn. Termsk hal hal yg ingn km tahu. Krn stlh ini spluh thn jdpn sy pkir hanya akan jd sia2 sj jk km tahu. Smua akn sm sj. Jd lbh baik mgkn bgini. Atau mgkn akn lbh bruk jk kucrtkn. Km hrs tau hrsny kmn ak akn brlri stelah ini, spaan yg ksuka, makanan yg kubenci, dan apa yg mmbuatku lupa waktu. Smua bhkn hmpr tak pnting jk kau tahu. Aku sndri tak ykin ad yg seantusias ak mndgrkn bass basi mrk. Mgkn ak juga butuh ddgrkn. Ak btuh dmgrti. Ya. Kuharap stlh ini kau mgrt. Wlau aku hanya brni mgtkn ini disini.

Baru jam 2 kampret, udh brsk kukuruyuk aj dia

Rabu, 21 Desember 2016

Siapa Membutuhkan Siapa

Untuk kalian semua yang ingin kubantu tapi seolah akulah yang paling memerlukan bantuan. Terimakasih untuk pelajarannya setahun ini.

Apa lagi yang perlu diyakinkan?

Hal petama yang ingin gua lakukan setelah kkn adalah keluar dari grup kkn kecamatan. Sumpah, alay bgt isinya. Berasa mario teguh semua. Jis

Aku mah apa atuh

Kalau diibaratkan dia mah, aku mah apa Hanya debu dibelah 7
Boro-boro keliatan
Keberadaannya aja tidak dianggap
Huhuhu

Can you hear my heart

Lagu yang d puter blqs

Sedang ingin berpikir sendiri

Selasa, 20 Desember 2016

Pilihan

Bisa tidak untuk kali ini saja, saya diberikan pilihan untuk menentukan mana yang baik untuk saya?
Bisa tidak, kali ini saja, semua mengikuti apa yang sudah saya susun sejak awal?
Mengapa semuanya harus sesuai skenario kamu saja?

LPj

Terimakasih untuk banda neira, mocca, navicula, dan white shoes and company. Yang selalu menemani sepinya malam. Terimakasih. Terimakasih. Terimakasih.

Kalau banyak yang bilang apa yang kaka omongin itu cuma bisa heboh dan tanpa dasar, aku malah menilai sebaliknya. Sepanjang ingatanku, setelah kaka ngga ada orang yang idenya bekerja dengan baik. Kerja bagus dan sungguh rapih. Aku ngga tau darimana mereka menilai, ya, setiap orang punya penilaiannya sendiri. Tapi menurutku ngga ada pemimpin serapih kaka ()

Pengorbanan

Pada akhirnya kita tahu siapa yang paling banyak berkorban

Tangis manusia tak berujung

Mimpi Semalam

Semalam aku memimpikan ibu dan ayah hadir dalam mimpiku. Mereka nyata. Disaat yang lain mereka berbincang dengan temanku.

Salahkah mui dgn fatwa2nya?

Menanti tua dengan tenang

Hingga hari ini aku masih ingin bertemu Duna

Ibu, Aku Rindu Soto Ayam Buatanmu

Rimba dan Asap

Darimana aku tau tahun ini akan berakhir dengan cepat dan baik-baik saja?
Apa lagi yang harus ku maklumi setelah semuanya terjadi?
Harus mulai darimana?
Tidakkah kau mengerti, ini terlampau sulit bahkan untuk sekedar dimengerti

Kapulaga dan mawar putih

Tak Ada Gading yang Tak Retak; Sebuah Ilusi Pembenaran

Senin, 28 November 2016

I'm strong but I'm tired

Lagi-lagi saya harus mengakui bahwa saya adalah pecundang kelas kakap. saya mohon untuk tidak berfokus pada apa yang tidak saya miliki. itu saja.

Jumat, 25 November 2016

Pada akhirnya, kita hanya memadamkan api keraguan kita sendiri. Tanpa bantuan pemadam kebakaran yang kita kenal sebagai orang lain. Berdikari. Berdiri di atas kaki sendiri. Semua keyakinan ibarat hujan yang perlahan melenyapkan api ketakutan itu sendiri. Selamat menempuh hidup baru selama setahun kedepan. Semoga terus berkembang. Bukan dalam hal berat badan saja.

Ikhlas

Mendengarlah untuk mengerti, bukan untuk menjawab.

Rabu, 02 November 2016

kadang aku merasa bodoh sekali
berkali-kali aku merasa hidup tak adil
hidup tak pernah sepakat dengan kemauanku
harus berapa kali lagi aku mengalah?
kepada ego atau yang bersemayam di lubuk hati?
rasanya sulit untuk mengerti akan sebuah takdir yang seperti ini

untukmu,
sekali lagi kutawarkan
sebuah kehidupan seperti seharusnya
semua pilihan ada di tanganmu
ku harap ikutlah bersamaku
namun kebahagiaanmu tetap prioritas pertama
maka, kutawarkan sekali lagi
tapi hanya lewat blog ini
semoga kau membaca
dan mengerti
bahwa aku benci mengatakan, 'berbahagialah, sekalipun bukan denganku,'

Rabu, 19 Oktober 2016

Aku tidak tahu tentang siapa-siapa yang perduli
Aku tidak tahu tentang siapa-siapa yang mengerti

Aku paling payah soal ini
Soal mengira siapa-siapa yang tahu bagaimana hati ini bekerja
Seandainya saja aku bisa
Hidup pasti tak sesulit ini

Minggu, 02 Oktober 2016

Padamu Jua Ku Kembali

seandainya aku bisa, aku ingin mengulang lima detik dari saat tulisan ini dibuat. itu saja. cukup.
bisakah semua dimulai dari kata yang halus? atau nyanyian ibu kepada anaknya?
terimakasih wifi, depan rektorat yang sedang di renovasi sehingga tak ada penerangan, dan udara yang tak membuat beku. setidaknya aku tahu dimana aku harus berlari jika keadaan sedang seperti ini. aku hanya butuh jujur. aku tak ingin membuktikan kepada siapapun tentang seaiapa yang telah menghancurkan hati jadi berkeping-keping. aku hanya ingin angin secara perlahan membawaku ke nirwana. jika benar nirwana itu ada, kenapa dia tak memanggilku?

Selasa, 27 September 2016

Senin, 26 September 2016

Kenapa semua tokoh yang saya ciptakan sendiri di balik imaji tidak hidup saja? Atau setidaknya mengirim sinyal bahwa suatu saat kita akan bertemu. Entah dimanapun itu.
Tau apa yang paling membuatku jengah ketika kembali jadi debu lagi? Bisakah engkau yang mengalah? Aku hanya ingin kau gunakan telingamu untuk mendengarkan. Itu saja. Aku benci. Dan akan selalu benci.
Hujan meninggalkan sisa sampah yang menjadikan belatung semakin padat

Senin, 12 September 2016

Aku ingin pulang ke pelukan Ibu

Bisakah kita hitung mundur hari ini beberapa tahun lalu? Ketika langit terasa lega. Laut pun syahdu. Angin tak sibuk. Dan Tuhan terus ada di atas. Begitu tak terhingganya sebuah kata untuk menjelaskan perasaan hari ini. Aku ingin bertemu satu-satunya orang yang melahirkanku. Detik ini juga. Ingin ku tangkap setiap serpihan hatinya yang pernah hancur berkeping-keping akibat isi kepalaku. Mungkin saja aku tak sanggup. Karena jumlahnya seperti mikroba. Terus membelah tiap tigapuluh menit sekali. Suara di seberang sana tak bisa membuat harapanku untuk memeiliki sayap pudar. Atau kenapa drone itu tak bisa mengangkat berat diatas 50kg? Kurasa Habibie perlu belajar lagi.

Sabtu, 03 September 2016

Hello, Sept!

Abis ngerokin orang. Semoga beliau lekas pulih dari kenyataan yang pahit. Karena masuk angin tak seberapa parah dibanding kisah hidupnya di 22 tahun hembusan nafasnya.

Sabtu, 13 Agustus 2016

Jadi Baik itu susah

sedang berusaha tidak kezel melihat kucing nengobrak abrik tempat sampah didepan mata. sabar. dia cari makan. ngga mau ngulang kesalahan sama ketika lihat kucing bunting di depan kamr kos lagi leyeh -leyeh teru gua pelototin teru gua usir. nyesel. dan ngga mau kayak gitu lagi. tapi kalau inget sepatu kesayangan gua yang dikencingin dan tak bisa terselamatkan lagi tuh raanya huh. mereka tak punya pemikiran. remember... seperti yang mocca bilang.. hehehe

On the night like this, there's so many things i wanna tell you

You are my lover not my rival

Everyday is Like Survival

You Come And Go

Yang Kutakutkan Terjadi Juga

Setidaknya aku pernah merasa jadi orang yang paling beruntung. Setidaknya jika ada yang bertanya, kapan hari paling bahagia dalam hidupmu, aku bisa menjawabnya. Ada satu hari dimana aku bisa menyebutkan tanggalnya. Dan hari itu bukan fiktif. Hari itu nyata. Aku jarang ingin mengingat hari paling bahagia dalam hidupku, karena seperti hari paling tersial, hari paling bahagia pun bisa berubah menjadi hari paling terpahit. Hanya dalam waktu si telapak tangan terbalik. Begitulah. Sekiranya ini bermanfaat, kan bertambah lagi satu hari terbahagiaku. Walau, suatu saat bia saja jadi hari tersialku. Bisa saja tulisanku ini jadi inspirasi orang untuk berbuat jahat. Sudah kupastikan aku akan jadi orang tersial di jagat raya ini.

Senin, 08 Agustus 2016

Sabtu, 06 Agustus 2016

Alin

Aku ingin kau hidup Alin. Itu saja harapanku di setiap harinya. Apa kau keberatan?

Maaf dan Manfaat

ngomong-ngomong sudah berapa tahun kumiliki blog ini? tidak satupun bermanfaat? ya maaf

Cayman Island

Lagu ini, siapa yang bisa melupakan? Sulit, bung!

Kekalahan

Aku merasa kalah dari seorang yang usianya bahkan jauh lebih muda dariku. Mungkin karena aku terlalu sering memicingkan mata pada orang lain.

Sabtu, 18 Juni 2016

Remix

16

Bisakah Tahun Ini Berlalu dengan Cepat?

Semua Akan Gemuk Pada Waktunya

Rabu lalu, ketika aku merasa rok batik pasangan kebayaku hampir membuatku mati karena sesak napas, I was just thinking, apa yang sudah kuperbuat pada tubuhku sendiri? Rok ini, dulunya bahkan harus kusandingkan dengan ikat pinggang agar pas di pinggangku tapi sekarang bahkan untuk menyandingkannya dengan pinggangku saja sulit. Butuh waktu lama, bukan untuk mengenakannya namun untuk menerimanya. Keadaan bahwa tubuhku tak sesederhana dulu. Walau setidaknya sekarang tidak perlu repot-repot mengenakan ikat pinggang.

Rabu, 01 Juni 2016

Mei

mei sungguh bulan berseri. pergi dan kembali. buruk. sempat mengisi hanya di akhir. selamat tinggal mei! aku akan merindukanmu.

Minggu, 24 April 2016

Adakah Bunga Tercantik di Dunia?

yang mana? kurasa semua sama :)
Aku suka kepalsuan dunia ini. banglala dimalam hari. ice cream, manisan, dan pop corn. ocehan emak-emak tatkala anaknya bagi ngerengek minta jajan.

Bianglala


Tengok Aku

I'm Give Up

Tuhan, Aku Lelah

April

Siapa lagi yang ingin mundur, di lima langkah terakhir garis perbatasan penentu si pecundang dan pemenang itu? Bisa jadi aku. Tak ada yang tahu. April akan mengukir sejarah.

Faedah

Kenapa kamu menyerah? Bukankah dulu kamu yang rutin mengajakku kembali? Aku tahu takaran ketidakadilan dalam hidup ini lebih berat ketimbang takaran adilnya. Lagipula, kamu masih terlalu kecil untuk mengerti semua ini *padahal usia kita hanya beda satu tahun* kadang aku mikir ini semua salah orangtua kita, yang seenaknya bikin anak tanpa mikirin masa depan kita. Biarlah kali ini aku pingin open minded, open mouth, dan open segala open.
Tuhan aku kecewa pada mereka yang hanya melihat kulit
padahal aku sendiri benci akan kulitku
seperti apa akhirnya aku tidak tahu
dan tidak ingin

Kamis, 21 April 2016

Saya Kecewa, Tapi Saya Bisa Apa?

Aan Mansyur

Racun Tikus

kadang aku bertanya mengapa ak harus melalui jalan terjal, berliku dan kadang curam. kenapa aku harus terlahir dari rahimnya? dan mengapa dia ayahku? aku hanya lelah, Tuhan. jadi biarkan aku mengigau. tentang lamunan ini aku harap tidak ada yang tahu betapa bodohnya aku. tapi aku tak cukup tahu akan masa depan. aku hanya ingin ini cepat selesai. mengapa harus aku temui tahun ini? 2017 cepatlah mendekat. aku ingin cepat pulang. aku ingin pamit. aku ingin bahagia lagi.

Rabu, 02 Maret 2016

Pizza

Kemarin malam kami sempatkan berkunjung ke kedai pizza dekat kampus. Satu loyang tiga puluh ribu rupiah cukup untuk kami ber tiga. Paprika, bawang bombay, daging, keju, dan lada kami pilih sebagai topingnya. Walau kami menikmati di cuaca yang dingin, tetap nikmat. Kami bersyukur. Potongan-potongan pizza yang membawa kami pada kebahagiaan.

Terasi

Minggu, 07 Februari 2016

Hadad Alwi

Sebuah pengakuan

Lusi dan Luna

Hari ini Luna datang. Si manusia super sibuk itu kembali setelah satu semester dia habiskan di Yogyakarta. Apakah dia masih sering memakai ear phone nya kemana-mana? Satu tahun sudah tak bertemu manusia aneh satu itu. Bagaimana tidak, di zaman ini dia masih menyukai lagu KLa project, yang kebanyakan sudah tak mengenal band legend itu. Dia juga pecinta jazz, maka dari itu dia amat menggemari Norah Jones dan Sondre Lerche. Damai, katanya.

Tuhan Bersama Mahasiswa Semester Akhir

When You Live Alone

Chaos

Selasa, 02 Februari 2016

Kapan Sinetron Indonesia Punah?

Kalaupun masih ada, harusnya berkualitas.

Lekas Pergi

Aku ingin tahun ini lekas pergi. Meski tak tahu pasti alasannya. Mungkin karena benci. Tapi aku ingat segala yang kubenci berakhir jadi cinta. Begitupun sebaliknya. Tak pernah tepat menaruh hati. Lekas pergi Februari, Maret, April, Mei, Juni, Juli, Agustus, September, Oktober, November, dan Desember. Sederhana saja harapanku. Agar tidurku nyenyak kembali. Agar aku tak memikirkan hal yang tak pasti lagi.

Sekalipun aku tak tahu setahun, dua tahun, tiga tahun setelah ini akan seperti apa. Tapi setidaknya aku tak lagi jadi parasit. Bahkan kambing hitam dari setiap masalah yang ada. Bukankah itu penyebab malamku semakin kelam? Jadi, alasan apa lagi buatku bertahan lebih lama di tahun ini? Tahun yang kurasa akan sama saja seperti tahun-tahun sebelumnya.

Jet Lag

Oh! I don't know. I just think about one of the songs of Simple Plan. Certainly, it's wrong. Jet lag is not about song but a condition after flown. I just want to share this shit thing. Hope this useful.

Sabtu, 30 Januari 2016

Selamat Tinggal, Januari

Bukan Salah Malin Kundang

Jadi teringat si Malin, tokoh tersohor dari negeri sejuta rendang. Bagaimanasosoknya yang terlahir manusia dapat berubah wujud jadi batu. Tinggalah ia jadi batu seumur hidupnya. Tapi sepenuhnya bukanlah salah Malin. Karena kini dari kisahnya, kita jadi tahu bahwa tak baik tak patuh pada orangtua, khususnya Ibu.

Hayya alal falah

Ibu, sumber kasih sayang yang tiada habisnya

Mati Listrik dan Malam yang Panjang


Siapa yang bias bertahan dalam keadaan mati listrik? Tidak mati saja aku tidak mampu bertahan akan dinginnya udara dan mimpi buruk yang menusuk. Aku teringat tokoh-tokohku. Yang terlunta-lunta kugantungkan nasibnya. Mereka berontak didalam jiwaku. Tapi, aku bisa apa? Aku hanya manusia yang patuh akan mood. Lekaslah menyala listrik. Aku ingin pergi dari kenyataan ini.

Jumat, 29 Januari 2016

Tujuh atau sepuluh?

Allah Azza wa Jalla

Dominan

Semua orang ingin jadi dominan...

Alarm kuganti satu jam lebih lambat. Berharap tubuh jadi lebih baik. Membayangkan menjelaskan kepada mereka yang bertanya apa maksud dari dua kalimat barusan seandainya mereka tahu dan aku seolah si pesilat lidah; mampu mengungkapkan semua isi di hati. Tanpa keraguan.

Hidup akan lebih indah jika aku hanya berbagi beban pada diriku sendiri. Lebih tepatnya kepada hati, logika, dan kantung mata.

Apapun sebutanmu sepuluh tahun dari hari ini. Please remember that you'll find happiness when you're writing. So, don't stop believing.

Suatu saat aku akan memiliki cerita


Aku membayangkan jika bukan seperti ini, akan seperti apa ceritaku di kemudian hari. apakah au akan merubah tkdorku, berubah.

Semester genap berjuang harus bisa

Rumit memikirkan masa depan

Andaikan kau datang kembali

Kamis, 28 Januari 2016

Mirna

Tapal

Niskala

Siapa yang tahu satu jam, satu menit, atau satu detik setelah detik ini berlalu? Hidup yang ku tahu adalah niskala. Tak ada penjamin. Asuransi hanya siasat belaka. Hidup terlalu nyata untuk disebut imaji. Dan kita tak melulu harus memegang teguh idealisme mentah-mentah. Icip, kenali, dan cintai. Tak ada rezeki buruk.